Analisa Percepatan Waktu dan Biaya dengan Metode Time Cost Trade Off pada Proyek TA BPP I RU V Balikpapan

Time Acceleration and Cost Analysis with ime Cost Trade Off Method in TA BPP I RU V Balikpapan Project

Authors

  • Agus Sugianto Universitas Balikpapan
  • Hikmah Maya Sari Universitas Tridharma
  • Sherly Airunisa Universitas Balikpapan

DOI:

https://doi.org/10.36277/transukma.v3i1.71

Keywords:

percepatan proyek, biaya proyek, durasi proyek, waktu optimal, project cost, project duration

Abstract

Proyek perbaikan struktur pada proyek BPP I RU V Balikpapan, yaitu pekerjaan perbaikan dan pergantian kolom ditargetkan selesai dalam lima minggu (35 hari). Jangka waktu tersebut yang tidak cukup lama sehingga sangat memungkinkan untuk dilakukan percepatan. Metode yang digunakan untuk melakukan percepatan adalah analisa Time Cost Trade Off. Percepatan dapat dilakukan dengan penambahan jam kerja, tenaga kerja. Dengan melakukan langkah-langkah kompresi jalur kritis dari Microsoft excel maka pengurangan durasi yang paling optimum dapat dicari. Dari hasil penelitian, dapat diketahui durasi optimal proyek selama 37 hari dengan biaya total sebesar Rp.636.042.800,71. Dibandingkan dengan jadwal normal selama 39 hari dan biaya sebesar Rp.675.302.417,21; proyek tersebut dapat dipercepat 37 hari dan menghemat biaya sebesar Rp.39.259.616,50.

 

Kata Kunci : Biaya, durasi, optimal, percepatan

 

The column repair project will be implemented at BPPI. Repair work and change of Colum and structure packing on projects starting in January 2019 This is targeted to be completed in 1 month 1 week, namely in March 2019. The period is not long enough so that it is possible to accelerate. The method used to accelerate is the analysis of Time Cost Trade Off. Acceleration can be done by adding working hours, labor. By performing critical path compression steps from Microsoft Excel, the most optimum reduction in duration can be found. From the results of the study, it can be seen that the optimal duration of the project is 37 with a total cost of Rp. 636,042,800.71. Compared to a normal schedule of 39 days and a fee of Rp. 675,302,417.21, Compared to a normal schedule of 39 days and a fee of Rp. 39,259,616.50. 

Keywords: Cost, duration, optimal, acceleration

Author Biography

Agus Sugianto, Universitas Balikpapan

Prodi Teknik Sipil Universitas Balikpapan

References

Dedy Aryawan, Gede. 2011. Perbandingan Penambahan Waktu Kerja (Jam Lembur) dan Penambahan Tenaga Kerja Terhadap Biaya Pelaksanaan Proyek. Skripsi. Universitas Udayana.
Husein, Abrar, 2009. Kurva S dari Konseptual sampai Operasional. http://www.indowebster.com/Ralat_buku_Manajemen_Proyek.html
Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia, Keputusan nomor Kep. 102/MEN/VI/2004 tentang waktu kerja lembur dan upah kerja lembur, kemnakertrans RI, Jakarta, 2004.
Soeharto, Iman.1995. Manajemen Proyek dari Konseptual sampai Operasional. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Sugiyono, 1997. sampel. http://charlessigaulian.blogsport.co.id/2013_12_01archive.html
Sujana, 2002. Populasi . http://adib-unnes.blogspot.co.id/2007/12/bab-iii-metode-penelitian.html
Syarifudin,ST., Putri Lynna A. Luthan, M.Sc., Aplikasi Microsoft Project untuk penjadwalan kerja proyek Teknik sipil, ANDI Yogyakarta, 2006

Downloads

Published

2020-12-22