HRS-WC Kajian Pemanfaatan Limbah Kerikil Tambang Emas Dalam Campuran Hot Rolled Sheet Wearing Course (HRS-WC)

Study of Utilization of Gold Mining Gravel Waste in Mixed Hot Rolled Sheet Wearing Course (HRS-WC)

Authors

  • Paul Cavin Marthin UNIVERSITAS PALANGKA RAYA
  • Desriantomy Universitas Palangka Raya
  • Robby Universitas Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.36277/transukma.v4i1.87

Keywords:

Limbah Kerikil, HRS-WC, Karakteristik Marshall, Gravel Waste, Marshall Characteristics

Abstract

Daerah Katingan Kalimantan Tengah dilihat dari Atlas Peta Sebaran Tanah Lunak di Indonesia umumnya didominasi dengan tanah lempung lunak yang memiliki daya dukung umumnya rendah sehingga dapat berpotensi menimbulkan kendala dalam pekerjaan konstruksi berupa perosokan (settlement). Oleh sebab itu pada penelitian ini dilakukan studi mengenai korelasi antara nilai CBR (California Bearing Ratio) dan Kuat Tekan Bebas Tanah Lempung di Daerah Kampung Banjar Kecamatan Kasongan Kabupaten Katingan. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik fisik dan dan mekanis tanah asli. Data yang didapatkan kemudian dilakukan analisis data dengan mencari hubungan satu sama lain (korelasi) menggunakan regresi linear atau dengan menggunakan regresi yang paling sesuai untuk mendapatkan hubungan antar parameter yang berguna untuk memperkirakan nilai CBR laboratorium dan Kuat Tekan Bebas. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan didapatkan nilai kuat tekan bebas pada 5 titik di daerah Kampung Banjar Kecamatan Kasongan Kabupaten Katingan yakni 0,580 kg/cm2; 0,485 kg/cm2; 0,518 kg/cm2; 0,550 kg/cm2; 0,548 kg/cm2. Sedangkan nilai %CBR pada masing-masing titik yakni 3,08%; 3,02%; 4,05%; 5,01%; dan 6,30%. Dari nilai tersebut didapatkan korelasi antara nilai kuat tekan bebas dan California Bearing Ratio (CBR) menggunakan persamaan regresi liner yakni %CBR = 1,872 qu + 2,0102.

 

The Katingan area, Central Kalimantan, as seen from the Atlas of Soft Soil Distribution Map in Indonesia is generally dominated by soft clay soils which have generally low bearing capacity so that they can potentially cause obstacles in construction work in the form of settlements. Therefore, in this study, a study was conducted on the correlation between the value of CBR (California Bearing Ratio) and the unconfined Compressive Strength of Clay in the Banjar Village, Kasongan District, Katingan Regency. This test was conducted to determine the physical and mechanical characteristics of the original soil. The data obtained are then analyzed by looking for relationships with each other (correlation) using linear regression or by using the most appropriate regression to obtain relationships between parameters that are useful for estimating laboratory CBR and unconfined compressive strength. Based on the tests that have been carried out, the value of the unconfined compressive strength at 5 points in the Banjar Village, Kasongan District, Katingan Regency is 0.580 kg/cm2, 0.485 kg/cm2, 0.518 kg/cm2, 0.550 kg/cm2, 0,548 kg/cm2. While the %CBR values ​​at each point are 3,08%, 3,02%, 4,05%, 5,01%, dan 6,30%. From this value, the correlation between the value of unconfined compressive strength and the California Bearing Ratio (CBR) was obtained using a linear regression equation is %CBR = 1,872 qu + 2,0102.

References

Desriantomy. (2007), Penuntun Praktikum Bahan Perkerasan jalan raya, Fakultas Teknik

universitas Palangka Raya.

Kementerian Pekerjaan Umum (2018), Spesifikasi Umum Divisi 6.

Pasaribu. (2017). “Kajian Penggunaan Pasir dari Berbagai Lokasi di Kotawaringin Timur Sebagai Agregat Pada Campuran Hot Rolled Sand Sheet (HRSS)â€. Tugas Akhir Fakultas Teknik, Palangka Raya.

Reno Pratiwi, Rahmat. (2017). Perencanaan Campuran Aspal Beton Hot Rolled Sheet – Wearing Course (Hrs – Wc) Dengan Filler Batu Laterit Kalimantan. Jurnal Transukma Vol. 2 No. 2 Tahun 2017. Link https://transukma.uniba-bpn.ac.id/index.php/transukma/article/view/53

Suwardi. (2019). Kajian Perencanaan Campuran Hot Rolled Sheet Wearing Course (HRS-WC) Menggunakan Agregat Batu dari Hampangen dan Pasir dari Kecamatan Pandi Batuâ€. Tugas Akhir Fakultas Teknik, Palangka Raya.

Suprapto, T. M. (2004). Bahan Dan Struktur Jalan Raya. Biro Penerbit KMTS FTU GM.

Sukirman, S. (2003). Beton aspal campuran Panas, granit, Jakarta.

Downloads

Published

2021-12-20